DPRDKOTATANGERANG - Ketua DPRD Rusdi Alam menyampaikan delapan poin usulan yang menjadi garis besar pokok pikiran (pokir) DPRD Kota Tangerang. Usulan- usulan tersebut diperoleh dari adanya pengaduan masyarakat melalui kegiatan reses dari masing-masing unsur pimpinan dan anggota DPRD Kota Tangerang. Jumat (31/01/2025).
Adapun kedelapan poin pokir yang disampaiakan dalam forum diskusi publik itu antara lain;
Pertama, mendapatkan perbaikan terhadap pelayanan Infrastruktur jalan, jembatan dan saluran air
Kedua, mendapatkan kemudahan pelayanan administrasi publik, dari tingkat kelurahan, kecamatan dan tingkat kota
Ketiga, mendapatkan kemudahan perijinan berusaha, khususnya pelaku UMKM.
Keempat, menanggulangi daerah daerah titik rawan banjir.
Kelima, pemerintah Kota Tangerang agar membangun sarana prasarana kebutuhan sosial, seperti Comunity Center, Taman penghijauan, serta taman bermain anak di semua wilayah pemukiman.
Keenam, meningkatkan kualitas aksesibilitas pendidikan dan penyebaran sekolah bagi masyarakat kmKota Tangerang, perlu adanya perubahan sistem penerimaan peserta didik baru sehingga lebih mudah diakses dan dipahami oleh masyarakat.
Ketujuh, perlu mengoptimalkan pelayanan rumah sakit di Kecamatan Benda dan mempercepat operasional rumah sakit di Panunggangan barat.
Dan yang kedelapan, kebutuhan lowongan pekerjaan dimana tingkat penganguran masih tinggi, maka perlu tersedianya lowongan pekerjaan informal maupun formal bagi pencari kerja di Kota Tangerang.
“Usulan kegiatan tersebut perlu menjadi prioritas untuk dianggarkan pada APBD Tahun Anggaran 2026, baik melalui anggaran murni maupun perubahan. Usulan kegiatan dimaksud merupakan hasil usulan usulan pada kegiatan reses 50 anggota DPRD Kota Tangerang,”tandas Rusdi. (*)